Di antara Nohara Misae dan Nobi Tamako, siapakah yang lebih baik sebagai seorang Ibu?
Anak sembilan puluhan pasti sudah sangat mengenal sosok Ibu dari Nohara Shinnosuke dan Nobi Nobita, kan? Kalau kalian tidak mengenal kedua Ibu tersebut, maka jangan bilang kalian anak 90-an, karena kedua Ibu tersebut sering sekali menampakan diri di kedua anime legendaris, yaitu Crayon Shin-chan dan Doraemon.
Pada kesemapatan kali ini, kita akan membandingkan kedua Ibu ini, manakah dari keduanya yang lebih baik sebagai Ibu dari berbagai aspek yang keibuan.
Ingat, kita hanya akan menilai mereka dari aspek ke-IBU-an mereka, jadi soal penampilan dan berapa banyak mantan pacar mereka tidak akan menjadi penilaian di dalam ulasan kali ini, hanya yang berhubungan dengan tugas sebagai Ibu yang akan menjadi penilaian.
Tanpa berlama-lama lagi, inilah pembahasannya :
Memberikan pelajaran pada anak.
Tamako lebih sering terlihat memarahi Nobita saat anaknya itu mendapatkan nilai nol, dia jarang terlihat memberikan pelajaran pada Nobita dan hanya menyuruhnya untuk belajar di kamarnya. Meskipun begitu, saat Nobita sedang belajar, Tamako tak jarang membawakan jus dan cemilan untuk anaknya. Dia terkadang memanggil Shizuka untuk menemani Nobita belajar.
Sedangkan Misae lebih sering terlihat memberikan pelajaran kepada Shin-chan, mulai dari membantunya membersihkan rumah dan mencuci piring sampai membuat sesuatu bersama. Meski memang Misae jarang terlihat memberikan pelajaran sekolah kepada Shin-chan, tapi pelajaran mengenai kehidupan sehari-hari adalah hal yang penting bagi anak-anak.
Mereka berdua memiliki gaya mengajar anak yang sangat berbeda. Mungkin karena Nobita lebih tua dari Shin-chan, makanya Tamako lebih memilih membiarkan Nobita belajar secara mandiri, dan tidak seperti Misae yang selalu mau menemani anaknya belajar apapun.
Memarahi anak.
Kedua Ibu ini memang terkenal suka marah-marah pada anaknya. Tamako saat Nobita mendapatkan nilai nol dan berbuat nakal, sedangkan Misae saat Shin-chan berbuat hal aneh atau memalukan di depan umum atau saat Shin-chan meledek Ibunya.
Meski mereka suka marah, tapi ada sedikit perbedaan dari gaya marah mereka. Tamako lebih sering memarahi Nobita di lingkungan rumah mereka, sedangkan Misae sering sekali tidak memperhatikan lingkungan saat memarahi anaknya.
Memarahi anak adalah salah satu cara Ibu untuk mendidikan dan membangun sifat anaknya. Saat anaknya berbuat kenakalan, maka sudah tugas Ibu untuk memarahinya agar si anak tidak mengulanginya lagi, jadi bukan hanya salah mereka, jika mereka suka terlihat memarahi anak mereka.
Menghukum anak.
Cara menghukum Misae lebih secara fisik, sedangkan Tamako lebih memilih untuk memotong uang jajan Nobita atau tidak memberinya cemilan.
Misae akan langsung menghukum anaknya secara langsung, yaitu dengan menjitaknya atau dengan menggiling kepala anaknya dengan kedua tinju miliknya.
Tamako juga pernah terlihat mengusir keluar Nobita dan Doraemon saat mereka membuat keributan di rumah. Dia tidak mengusir mereka selamanya, hanya menyuruh mereka main di luar saja, jika mereka mainnya ribut.
Waktu bermain dengan anak.
Karena usia Nobita yang lebih dewasa dari pada Shin-chan, maka Tamako lebih jarang terlihat bermain bersama anaknya, sedangkan Misae selalu bermain bersama Shin-chan jika anaknya itu lebih memilih bermain di rumah dan saat dirinya tidak sibuk.
Meski waktu bermain Tamako lebih sedikit, tapi di masa lalu Tamako sering terlihat menenangkan anaknya yang menangis sehabis dijahili Gian dan Suneo. Jika sedang luang, dia juga sering bicara santai bersama anaknya.
Lalu Misae sebagai Ibu dua anak, sering terlihat menggendong anak termudanya, yaitu Himawari, kemanapun dia pergi. Lalu saat bersama Shin-chan dia akan bermain permainan pahlawan dan monster (dengan Misae sebagai monsternya). Terkadang dia juga memakia kostum yang membuatnya malu, jika dilihat oleh tetangganya.
Mereka memang dua orang Ibu yang memiliki cara menghabiskan waktu bersama anaknya dengan cara yang sangat berbeda.
Perkerjaan Ibu rumah tangga.
Perkerjaan sehari-hari mereka berdua adalah mengurus rumah, mulai mencuci, menjemur, membersihkan rumah, menyapu, mengepel dan berbagai perkerjaan rumah lainnya.
Saat melakukan perkerjaannya, Misae sering menyuruh Shin-chan membantunya, meski biasanya terjadi hal-hal yang tak diinginkan olehnya selama proses itu terjadi. Sedangkan Tamako hanya lebih sering mengerjakan tugas mengurus rumah sendirian, dia juga sering memarahi Nobita jika anaknya itu membuat kekacauan di rumah mereka.
Tamako juga terlihat lebih rapi dalam mengurus rumah dari pada Misae yang sering menumpuk barang dalam lemari. Tamako terlihat lebih mudah saat membuat barang yang tidak dibutuhkan, sedangkan Misae selalu nampak kesulitan saat ingin membuang suatu barang.
Mengatur keuangan keluarga.
Tamako sering nampak pusing saat memikirkan dan mengatur keuangan rumah tangganya, sedangkan Misae terkenal dengan kepelitannya dalam menghabiskan uang untuk anak dan suaminya.
Meskipun pelit, tapi Misae sering sekali menghamburkan uang untuk membeli produk diet yang tidak dia gunakan. Meski tidak sering membeli produk diet seperti Misae, tapi Tamako juga terkadang membeli sesuatu tanpa bilang-bilang ke anak atau suaminya, seperti saat makan kue sendirian.
Mereka berdua juga terkadang ceroboh saat mengambil uang gajian suami mereka dengan menghilangkannya. Meski pada akhirnya mereka bisa menemukan kembali uang tersebut.
Waktu bersama keluarga.
Baik keluarga Nohara ataupun Nobi lebih sering terlihat berkumpul saat makan malam atau saat sang Ayah libur. Keluarga Nobi biasanya lebih sering saling bertukar cerita, sedangkan keluarga Nohara lebih suka bermain.
Saat sedang libur, Hiroshi sering menghabiskan waktunya bermain bersama dengan anaknya, sedangkan Nobisuke lebih sering bermalasan di depan TV. Meski sebetulnya Hiroshi juga lebih suka bermalasan, tapi karena dia memiliki anak yang lebih aktif, maka mau tidak mau dia harus terlibat dengan kegiatan anaknya.
Kedua keluarga ini terkadang juga pergi berlibur, meski biasanya keluarga Nobi liburan dengan dibantu alat Doraemon dan bisa liburan di rumah (Meski lebih sering hanya Doraemon dan Nobita yang melakukannya), tapi keluarga Nohara lebih sering terlihat pergi ke suatu yang jaraknya cukup jauh dari rumah mereka.
Waktu yang mereka berdua habiskan selama bersama dengan keluarga mereka masing-masing memang berbeda, tapi mereka berdua nampak cukup senang dengan melakukan aktifitas bersama keluarga mereka.
Itulah tadi perbandingan dari kedua Ibu ini. Artikel ini dibuat untuk menjelekan salah satu dari mereka ataupun keduanya, karena tidak ada manusia yang sempurna, termasuk juga seorang Ibu, makanya mereka memiliki kelebihan dan kekurangan mereka masing-masing. Artikel ini dibuat hanya untuk memperkenalkan mereka berdua sebagai seorang Ibu dari berbagai aspek yang ada pada para pembaca setia blog Anime Analisa.
Jadi di antara mereka berdua, manakah yang menurut kalian lebih baik dalam hal menjadi Ibu bagi anak mereka? Sampaikan pendapat kalian di kolom komentar, ya.
Sampai bertemu pada kesempatan berikutnya!
.jpg)
.jpg)
-transformed.jpeg)
.jpg)
Posts
